Glebeg-rembang.desa.id | Monitoring dan evaluasi (monev) di lingkup Kelompok Wanita Tani (KWT) An-Nisa' Glebeg menunjukkan pencapaian target yang baik bahkan terlampaui. Monev dilakukan untuk menyajikan meliputi identifikasi dan penarikan kesimpulan kinerja KWT dan administrasi dalam internal KWT An-Nisa'
Kepala KWT An-Nisa' Rutiah mengatakan penilaian bermaksud untuk mengidentifikasi dan menunjukkan ketercapaian yang sudah berjalan baik. Selain itu, juga terhadap kinerja yang masih perlu penyempurnaan dan pengembangan, serta rekomendasi yang termasuk road map satu tahun kedepan.
“Supaya bisa lebih mengoptimalkan KWT An-Nisa'. Selain itu, untuk mengetahui dan me-review tingkat kinerja di lingkup KWT An-Nisa',” kata Rutiah usai monev, (28/01/2021).
Bu Tiah sapaan akrabnya menjelaskan pada bulan Januari 2021 ini, telah 2 kali kedatangan tim monev dari Dintanpan Provinsi Jateng kemudian diakhir bulan disusul monev dari Dintanpan Kabupaten Rembang.
Berdasarkan hasil monev, Bu Tiah menjelaskan dintanpan jateng memberikan predikat baik karena sudah droping, administrasi, manajemen bantuan ayam petelur sudah sesuai juklak semuanya.
Agak berbeda dengan dintanpan rembang, yang lebih terfokus monev pada hasil produk olahan dari KWT An-Nisa'. Diperoleh rekomendasi untuk peningkatan dalam labeling produk yang dihasilkan.
Adapun tim monev dari Dintanpan Kabupaten Rembang hadir Bapak Idam Rahmadi, Bapak Agus Iwan, Ibu dian, Ibu yuni, dan Bapak Jen yang disambut baik dan ramah oleh Bapak Kepala Desa Muslikin dan tim KWT An-Nisa'.
"Hasil yang kami peroleh dari kunjungan kabupaten dan provinsi sudah cukup baik dan memuaskan, tinggal beberapa poin saja yang perlu ditingkatkan." kata Muslikin kades glebeg. (mun)